Penulis: Subhan dan Tim Skypress
Yogyakarta – Membangun kepercayaan atas kepercayaan publik tentunya tidak mudah semudah membalik telapak tangan. Demikian pula dengan layanan jasa Wisata Kang Haris Goa Pindul, yang menjual hiburan, kesenangan, kenyamanan dengan tetap menjaga keamanan konsumen di atas segalanya.
Goa Pindul objek wisata yang lekat dengan permainan air, menembus goa, dan sungai sangat berisiko dengan keamanan wisatawan juga barang berharga semisal telepon pintar, kamera, kacamata dll
Peristiwa ketidaknyamanan juga terjadi. Pada saat siswa SMA Labschool Kebayoran berkunjung ke objek wisata Goa Pindul, Kamis, 26 Januari 2023. Salah satu siswa kehilangan telepon pintarnya saat mengabadikan beberapa objek di sepanjang jalur sungai Oyo untuk keperluan laporan.
Menyikapi peristiwa itu, Pak Nurhalim selaku salah satu tim keamanan bersama koordinatornya Pak Pratikno mengkoordinasikan dengan pihak pengelola Goa Pindul.
Tidak berapa lama salah satu tim manajemen Goa Pindul kang haris yaitu Anggit menanyakan kepada siswa yang kehilangan dimana lokasi lepasnya telepon pintar dari pegangannya.
Setelah memperoleh jawaban, tim yang terdiri dari 7 orang melakukan observasi, penyusuran, dan memprediksi penyelaman pun dilakukan.
Kondisi yang sudah larut menuju malam memaksa mereka untuk menghentikan penyelaman. Esok harinya penyelaman pun dilanjutkan. Lokasi yang disasar adalah 200 meter menuju finish dengan ke dalam 5 – 7 meter, dengan kondisi air yang tidak jernih. Tentunya kondisi sungai seperti itu menjadi tantangan tersendiri untuk menemukan telepon pintar yang cuma segenggaman tangan.
Dengan kombinasi kerja keras dan cerdas walaupun manual, tim tidak memanfaatkan aplikasi find my phone akhirnya handphone siswa ditemukan tepat pada jam 09.00. Temuan itu segera dikoordinasikan dengan Pak Nurhalim dan Pak Tikno.