
Bintama Upaya Menyiapkan Mental Peserta Disik Menyesuaikan Dengan Dunia yang Senantiasa Berubah
Penulis: Subhan
Jakarta, Senin, 17 Februari 2025.
Ratusan siswa berkepala plontos dan ratusan siswi yang rambutnya digerai dilengkapi kaos seragam ungu bertuliskan Trip Observasi 2024 berhimpun di hall basket dalam satu acara pelepasan keberangkatan program wajib Bintama. Bintama merupakan singkatan dari Bina Mental Kepemimpinan Siswa. Program wajib dan unggulan SMA Labschool Kebayoran tahun ini berlokasi di Kopassus, Serang.
Jam 05.00 para siswa angkatan Vastagana sudah hadir dan melakukan registrasi di sekretariat. Usai registrasi seluruh siswa mengikuti apel keberangkatan yg dipembinai oleh kepala SMA Labschool Kebayoran. Dalam amanatnya Pak Ano menyampaikan bahwa keseluruhan peserta berjumlah 306 siswa di dalamnya termasuk kelas XI. Siswa tersebut mengikuti program wajib Bintama dengan tujuan menguatkan karakter. Ketua Badan Pengelola Sekolah (BPS) dalam kesempatan nasihatnya menyebutkan bahwa dunia ini selalu berubah dan kita menyiapkan segala macam perubahan melalui Bintama.


Jam 06.30 Bus bergerak menuju Kesatriaan Gatot Subroto Grup 1 Kopassus, Serang. Tepat jam 07.45 rombongan tiba di lokasi disambut puluhan tentara Kopassus yang kemudian disebut pelatih.
Sesampai di lokasi semua pelatih meminta peserta turun dari mobil, berkumpul, dan dilakukan perlakuan untuk fokus melalui instruksi, gerakan tertentu, dilakukan bersama, berulang, dan intensif. Perlakuan ini dimaksudkan untuk persiapan fisik dan mental menuju pembinaan yang lebih dalam, demikian menurut
Paops (perwira operasi) – Lettu Inf Topan Wahyudi.


Tepat jam 09.20 siswa bergeser menuju lokasi pusat pelatihan untuk memperoleh pengarahan dari pelatih berupa pembacaan tata tertib selama kegiatan berlangsung.
Pada jam 10.00 peserta mengikuti pemeriksaan tas dan kesehatan dilanjutkan dengan ishoma. Namun, karena kondisi hujan agenda ini menjadi molor s.d. jam 14.00.

Usai Rikes (pemeriksaan kesehatan) dan ishoma, peserta Bintama berkumpul kembali di lapangan untuk melakukan gladi kotor pembukaan Bintama 2025. Gladi kotor berlangsung s.d. jam 17.00 selanjutnya peserta diberikan kesempatan untuk bersih diri.
Jam 18. 20 kumandang azan sudah terdengar sebagai isyarat agar peserta melaksanakan agenda shalat, maka serentak seluruh peserta menuju ke mesjid untuk melaksanakan shalat magrib berjamaah. Sementara siswa non-muslim dan yang berhalangan diminta menyesuaikan.
Usai shalat magrib siswa kembali ke lapangan untuk mengikuti makan malam bersama. Mereka duduk berbaris berhadapan dan bersantap bersama setelah sebelumnya dipimpin salah satu peserta. Setelah makan malam kembali peserta melaksanakan shalat isya berjamaah sebagai penyempurna upaya pembinaan relijuis.
Tuntas shalat isya kembali peserta berkumpul di lapangan. Momen ini pelatih mempersilakan kepada peserta melaksanakan unjuk bakat. Tampak sangat antusias dan ekspresi sekali ditandai dengan banyaknya para peserta menampilkan bakatnya dengan bernyanyi, menari, pembacaan puisi, stand up komedi, dazzling dll. Agenda unjuk bakat berlangsung s.d. jam 22.00 dan setelah itu peserta dipersilakan untuk istirahat malam.